Hidup memang penuh misteri. Selalu memberikan kejutan di setiap harinya. Kadang kala pita warna-warni berterbangan di langit hidup, namun tak jarang pula awan kelabu datang menyelimutinya. Tapi hidup adalah bagaimana kita menghadapinya, bagaimana kita memperjuangkannya. Hidup yang berarti bukanlah di saat kita ada di tengah pujian, tapi justru di saat kita berada di tengah caci maki orang-orang. Karena dari situ kita akan dapat lebih mengerti akan hidup. Dari situ pula kita akan dapat belajar untuk selalu bangkit sedalam apapun kita terjatuh. Hidup yang berarti juga bukanlah hidup dengan bergelimangan harta, tapi justru hidup dalam sejuta kesederhanaan. Karena kesederhanaan bisa mengajari kita untuk bisa berbagi dengan sesama, mengajarkan kita untuk bisa memiliki empati dan simpati pada orang lain. Dengan kesederhanaan pula kita dapat belajar untuk selalu mensyukuri apa yang kita punya. Kadang kita sering kali lupa bahwa apa yang selama ini kita miliki hanyalah titipan Tuhan semata yang bisa Ia ambil kapanpun tanpa bisa dicegah. Kita terlalu terlena akan segala fasilitas yang selama ini kita rasakan hingga lupa bahwa dari semua nikmat yang Tuhan berikan pastilah ada satu tugas yang harus kita kerjakan. Hidup terlalu sayang untuk dilewatkan begitu saja tanpa ada hal berguna yang bisa kita lakukan. Belajarlah untuk selalu menikmati hidup meskipun kadang hidup terasa begitu sulit. Karena hidup cuma satu kali. Dan janganlah berprasangka buruk pada Tuhanmu atas apa yang terjadi. Karena dari setiap kesulitan pasti akan ada satu kebahagiaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar