Welcome to NenkDyDy...

Yuk cari tau tentang dunia kesehatan, tips, atau bahkan tulisan iseng aku di sini...moga smuanya bisa bermanfaat yaa dan...selamat menikmati... ^^

Kamis, September 02, 2010

10 Kesalahan Saat PDKT




1001 cara tentu akan Anda lakukan untuk mendapatkan hati pria incaran. Jangan salah langkah, bisa-bisa ide cemerlang berubah jadi bumerang. Nah, agar usaha menarik perhatian si dia tak sia-sia, jauhi sikap yang bias membuatnya menjauh. Tampillah sempurna dan hindari kesalahan ini. 

1. Menggunakan Bahasa Tubuh
Bahasa tubuh bisa menjadi cara paling ampuh untuk mendapatkan perhatian, sekaligus cara yang paling tak dimengerti pria. Memainkan dan memilinkan rambut bisa merebut perhatiannya, namun jika dilakukan terus-menerus si dia malah akan menganggap Anda sedang gugup. Tak perlu susah-susah memikirkan gaya, senyum manis Anda ternyata cukup membuatnya tertarik. 

2. Bersikap Berlebihan
Tak perlu menunjukkan sikap berlebihan, seperti terlalu antusias menceritakan banyak hal agar mendapat kesan kalau Anda enak diajak bicara, atau tertawa terbahak-bahak saat ia melancarkan lelucon. Ini membuat pria menganggap kalau Anda sedang bertingkah aneh. Tampil smart, elegan, dan tidak dibuat-buat, itu yang diharapkan si dia dari Anda. 

3. Menggoda Lewat Jejaring Sosial
Jejaring sosial sangat efektif untuk menjalin hubungan pertemanan, tetapi bukan cara yang tepat untuk mengutarakan ketertarikan pada si dia. Alih-alih menarik perhatian, si dia malah menganggap godaan anda hanya sebagai lelucon pertemanan saja. Goda saja dia secara langsung, karena membuat pria merasa spesial dan menilai Anda bersikap berani dan dewasa. Tetapi jangan berlebihan, ya, karena bukannya mendekat dia malah kabur, lagi. 

4. SMS dan Telepon yang Tidak Penting
Niatnya sih, ingin memberi perhatian, tapi percayalah jurus ini tidak mempan. Menelepon atau mengirim pesan singkat yang berisi ucapan selamat pagi atau menanyakannya sudah makan atau belum, tak akan membuatnya tergoda. Apalagi jika aksi ini dilancarkan setiap hari. Bisa dipastikan si dia akan merasa risih. Toh, Anda juga bukan perawatnya yang harus selalu mengingatkan si dia makan, kan? Sebaiknya SMS atau telepon dia hanya untuk hal yang penting saja. Hitung-hitung hemat pulsa, kan?

5. Membicarakan Keburukan Mantan
Berbicara dengan pria incaran memang sering membuat gugup dan kehabisan kata-kata. Carilah topik apa pun asal tidak membicarakan keburukan mantan, seperti, "Mantanku itu, pacarnya di mana-mana," atau "Enggak tahu deh kenapa hubunganku bisa lama banget sama mantanku itu, padahal pelitnya minta ampun." Sebelum melontarkan ini, pikirkan kalau semua pria itu sama. Bisa jadi si dia juga memiliki sifat yang sama dengan si mantan. Misal, terlalu sering bermain game, atau terlalu banyak teman perempuan. Kalaupun tidak, si dia akan berpikir Anda akan membicarakannya ke semua orang saat dia berbuat kesalahan pada Anda. 

6. Menjelekkan Perempuan Lain
Hindari juga mengomentari keburukan perempuan lain. Misalnya, berkomentar negatif pada perempuan berpakaian terbuka yang melintas di depan Anda. Atau membicarakan teman yang punya pacar banyak. Membicarakan keburukan orang lain bisa membuatnya berpikir kalau Anda tak percaya diri dan memiliki sifat iri. Membicarakan musik favorit jauh lebih baik. 

7. Mengandalkan Daya Tarik Seksual
Jika tak ingin si dia mendekat hanya karena tubuh Anda, tak perlu memakai rok minim dan atasan terlalu terbuka saat berkencan. Penampilan yang terlalu seksi bisa membuatnya lupa untuk mengenal Anda lebih dalam, karena sibuk mengagumi atau berkomentar dalam hati tampilan Anda. Penampilan yang kasual bisa mencairkan suasana dan membuat si dia nyaman berhadapan dengan Anda. 

8. Mudah "Dijamah" dan "Menjamah"
Baru ngobrol lima menit, Anda sudah membelai rambutnya atau mengelus tangannya. Bagi perempuan sentuhan adalah ungkapan peduli, namun bagi pria, ini adalah sikap yang "mengundang". Jadi, meski Anda suka setengah mati, atau rasa cinta Anda sudah sampai ke ubun-ubun, sebaiknya tahan diri. Anda juga pasti tidak nyaman bila bertemu dengan pria yang baru dikenal sudah berani pegang sana-pegang sini. 

9. Menjadi Orang Lain
Sebagus apa pun sosok orang lain, menjadi diri sendiri tetap yang terbaik. Tidak perlu Anda bersusah payah mengarang cerita agar terlihat atau terkesan sebagai sosok yang sempurna. Jujurlah dan katakan apa adanya tentang diri Anda. Jika Anda tidak bisa masak, dan dia bertanya Anda bisa masak atau tidak, katakan saja "SAya bisa masak mie instan (mie instan dimasak juga, kan?)" Sehingga Anda tidak berbohong.

10. Mengutarakan Pria Idaman
Tak ada mahluk yang sempurna, termasuk kita sebagai perempuan. Membicarakan tipe pria idaman membuatnya berpikir kalau Anda tak bisa menerima seseorang apa adanya. Buatlah kesan bahwa si dia adalah tipe pria idaman yang Anda cari dengan tidak membandingkannya dengan siapa pun.

Sumber : female.kompas.com

6 Kesalahan Saat Merampingkan Perut



Tak bisa dipungkiri, bagian dari tubuh kita yang paling sulit diperbaiki adalah perut. Jikapun dalam posisi berdiri perut Anda terlihat ramping, begitu duduk, maka tampaklah perut yang menggelambir. Ketika Anda sudah berhasil menurunkan berat badan, bagian perut sering kali masih terlihat sedikit membuncit.

Namun, bila latihan perut yang Anda lakukan belum juga menampakkan hasil, ada kemungkinan Anda melakukan beberapa kesalahan saat melakukannya. Berikut beberapa di antaranya:

Kesalahan #1: Agar perut kencang, latihan pengencangan perut harus dilakukan setiap hari.
Perut pun butuh istirahat dan memulihkan diri. Hanya saat beristirahat, otot-otot terbangun. "Latihan perut secara konsisten tiga hingga lima hari seminggu bisa menghasilkan perut yang kuat dan kencang," kata Kathy Kaehler, trainer dan penulis buku Kathy Kaehler's Celebrity Workouts.

Kesalahan #2: Latihan perut yang baik harus dilakukan 1/2 jam.
"Jika harus memakan waktu begitu lama agar manfaatnya terasa, Anda pasti salah," kata Kaehler. Menurutnya, ia melatih Jennifer Aniston sekitar tiga hari seminggu, dan latihan perut itu sendiri dilakukan tidak lebih dari 5 menit setiap latihan. Fokuslah pada kualitasnya, bukan kuantitasnya.

Kesalahan #3. Latihan "crunch" yang sangat lambat membuat perut Anda lebih kuat.
Latihan crunch dilakukan dengan berbaring dengan lutut tertekuk, mengangkat kepala, leher, dan pundak. Otot perut dirapatkan, kemudian kepala, leher, dan pundak diturunkan kembali perlahan-lahan.

Namun, mempertahankan posisi kepala yang terangkat selama 1 menit tidak menjamin otot perut Anda lebih kuat. Bahkan, latihan perut yang dilakukan sangat lambat mungkin kurang efektif. Idealnya, latihan tersebut bisa membantu Anda melakukan gerakan lebih baik, dari kickboxing hingga mengangkat koper. Tak satu pun dari gerakan ini dilakukan dengan lambat, kan?

Kesalahan #4: Waktu terbaik untuk melatih perut adalah pada akhir sesi latihan.
"Tidak ada perbedaan fisiologis ketika Anda melatih perut (pada akhir latihan), kecuali bila Anda melakukannya secara konsisten," kata peneliti perut dan ahli terapi fisik Gilbert Willett, MS, yang juga profesor tamu di University of Nebraska Medical Center.

Jadi, tidak ada waktu terbaik untuk latihan otot perut. Anda bisa melakukannya kapan saja. Namun, kalau Anda melatih otot perut pada awal sesi latihan olahraga, pastikan Anda melakukan pemanasan lebih dulu. Bila aliran darah sudah lancar, maka berbagai tipe cedera selama latihan bisa dicegah. 

Kesalahan #5: Anda tidak bisa membentuk perut "six-pack" dengan pilates.
"Pilates melatih otot pusat. Jadi, jika Anda melakukannya secara teratur dan mengombinasikannya dengan diet dan latihan kardio, pilates juga bisa membentuk perut Anda jadi six-pack," ungkap Kimberly Lyons, personal trainer di Los Angeles.

Meskipun demikian, jangan menganggap bahwa latihan Pilates menjamin perut jadi six-pack. "Bagaimana tampilan perut Anda, hal itu tergantung pada gen Anda, juga seberapa rampingnya Anda, berapa panjang torso Anda, dan tinggi badan Anda," katanya. 

Kesalahan #6: Tubuh Anda tidak akan kencang tanpa latihan beban
Anda tidak membutuhkan beban untuk membentuk perut yang seksi, meskipun beberapa atlet memang menggunakannya untuk membangun kekuatan ekstra. Mengapa begitu? "Banyak peralatan beban untuk perut tidak didesain untuk kaum perempuan," ungkap Lyons. "Jika tubuh Anda tidak bisa menyesuaikan diri dengan alat dalam kondisi semestinya, maka Anda malah bisa menekan tubuh Anda di bagian yang salah."

Saran Lyons, tetaplah berlatih dengan memanfaatkan tubuh Anda, seperti latihan push-up, crunch, atau plank: murah, efektif, dan bisa dilakukan di mana saja.


Sumber : female.kompas.com

Menjadi Teman yang Selalu Dicari



Semua orang tentu ingin menjadi teman yang menyenangkan bagi lingkungannya. Ingin menjadi sosok yang menghidupkan suasana, orang yang selalu dicari ketika teman menghadapi masalah, dan pihak yang diandalkan ketika orang lain membutuhkan informasi mengenai apapun.

Tidak semua orang memiliki kualitas semacam ini, tetapi bukannya tidak dapat dipelajari. Andapun bisa menjadi teman favorit siapa saja. Simak caranya:

1. Meluangkan waktu untuk persahabatan
Suatu persahabatan tidak akan memudar apabila Anda dapat meluangkan sedikit waktu Anda untuk bertemu satu sama lain. Luangkan sedikit waktu untuk menghargai seorang sahabat dengan sesekali menelepon atau SMS untuk menanyakan kabarnya, mengirimkan e-mail berisi jokes-jokes atau gambar-gambar indah, atau mengajaknya pergi bersama. Anda bisa membuat catatan tentang tanggal ulang tahunnya di ponsel atau di komputer, dan mengirimkan pesan berisi ucapan selamat untuknya. 

Pastikan Anda juga tetap meneleponnya ketika ia tersandung masalah. Ingat, teman sejati tidak akan melarikan diri ketika terjadi suatu perubahan. Teman yang baik tetap bersama dalam memberikan dukungan kepada temannya dalam keadaan apapun.

2. Pastikan Anda tidak menjadi beban
Persahabatan dapat berangsur menghilang jika tidak ada keseimbangan antara memberi dan menerima. Pekalah terhadap banyak teman, mungkin Anda dapat menawarkan sesuatu, baik itu waktu atau tenaga untuk membantunya. Persahabatan dapat mengalir apabila dapat berjalan dengan seimbang.

3. Jadilah pendengar yang baik
Kebanyakan orang lebih suka berbicara daripada mendengarkan. Ketika Anda harus mendengarkan curhat seorang sahabat, Anda sering menjadi bosan dan ingin memberikan beberapa pendapat. Belajarlah untuk menjadi pendengar yang baik, karena itu akan dihargai oleh lawan bicara Anda:
* Mempertahankan kontak mata
Anda dapat mengangguk atau sedikit bergumam untuk menunjukkan bahwa Anda memahami maksud dari cerita sahabat.

* Jangan memotong atau menyelesaikan kalimat teman Anda
Ada baiknya apabila Anda fokus dan tidak memotong ketika teman sedang berbicara. Tahan diri Anda ketika ingin memberikan respons yang dapat memotong pembicaraan.

* Minimalkan gangguan
Ketika ada teman yang sedang bercerita dengan Anda, lebih baik Anda tidak melakukan pekerjaan lain. Hal tersebut dapat memperlihatkan bahwa Anda tidak serius menanggapinya, atau kurang berminat untuk mendengarkan cerita teman Anda.

* Berhati-hatilah jika memberi saran
Seorang perempuan biasanya curhat hanya karena ingin mengeluarkan uneg-uneg, atau ingin didengarkan, bukan untuk mencari solusi. Maka, berhematlah dengan segala saran yang Anda miliki. Ia toh akan tetap membuat keputusannya sendiri.

4. Jadilah orang yang membelanya ketika dibutuhkan
Ketika Anda berada pada suatu pertemuan dengan teman Anda di mana orang-orang sedang membicarakan keburukan teman Anda, Anda dapat berdiri dan membelanya. Tidak berarti Anda harus membelanya meskipun ia bersalah. Katakan bahwa teman Anda tidak  seperti yang mereka katakan, setidaknya bagi Anda, dan Anda merasa tidak enak mendengarkan percakapan seperti itu. Dengan demikian, Anda dapat memperdalam persahabatan dengan teman Anda.

Sumber : female.kompas.com